Page Nav

SHOW

Bank Neo Commerce Segera Capai Pemenuhan Modal Inti pada Akhir November

Bank Neo Commerce Segera Capai Pemenuhan Modal Inti pada Akhir November PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC) menyebutkan jika Proses Pemenuhan Mod...

Bank Neo Commerce Segera Capai Pemenuhan Modal Inti pada Akhir November

PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC) menyebutkan jika Proses Pemenuhan Modal Pokok sesuai sama kriteria Kewenangan Layanan Keuangan (OJK) bakal tergapai di akhir bulan November 2022. Di mana ketika ini BNC sedang pada proses realisasi proses tambahan modal dengan Hak Pesan Dampak Lebih Dulu (PMHMETD) atau right issue.

Jika roses jalan sesuai sama skedul, karenanya BNC tinggal tunggu kesepakatan dari OJK. Maka dana yang diperoleh dari right issue dapat dipakai untuk perkuat modal pokok, dan untuk modal kerja peningkatan usaha perseroan di antaranya berwujud pendistribusian credit serta pekerjaan operasional perbankan yang lain.

"Sekarang kami sudah menuntaskan proses pendaftaran realisasi right issue dalam rencana pemenuhan modal pokok, serta sedang menanti kesepakatan dari OJK, hingga pemenuhan modal pokok BNC bakal terwujud di bulan akhir November ini," terang Direktur Pokok PT Bank Neo Commerce Tbk, Tjandra Gunawan dalam penjelasannya, Selasa (8/11/2022).

Dana yang diperoleh dari Right Issue bakal dipakai BNC untuk memperkokoh modal pokok, dan buat modal kerja peningkatan Usaha Perseroan misalnya berbentuk pendistribusian credit serta pekerjaan operasional perbankan yang lain. Menjelang penerapan Right Issue itu, BNC tunjukkan perkembangan yang bertambah mengagumkan, terutama di Kwartal III 2022 ini.

Pemenuhan Modal Pokok Bank Neo Commerce

Bank Neo Commerce

BNC pun selalu meningkatkan upayanya, yakni dengan aktif keluarkan beberapa produk serta beberapa fitur di terapan neobank, yang bisa jadi jawaban atas persoalan yang dijumpai warga. Produk dan spek baru itu di antaranya spesifikasi tabungan berjangka (Neo Wish), feature investasi emas (Neo Emas), serta feature utang (Neo Loan).

Konsistensi BNC dalam perkenalkan beberapa produk serta spesifikasi inovatif tentulah berakibat pada kenaikan tanda kemampuan Perseroan, yang tercermin dalam laporan accounting di Kwartal III 2022. Dari segi Fee Based Penghasilan BNC Kwartal III 2022 naik senilai 342,03 % jadi Rp254,1 miliar ketimbang Kwartal III 2021 yang cuman senilai Rp57,49 miliar.

Sedangkan dari segi pendistribusian Credit, di status Kwartal III 2022 BNC mencatat peningkatan keseluruhan Credit yang cukup berarti, senilai Rp8,9 triliun per September 2022, atau naik dari Rp3,84 triliun (131,77 prosen) ketimbang dengan fase yang serupa tahun waktu lalu.  Hasilnya, di sembilan bulan mula 2022, penghasilan bunga bersih BNC secara year on year tumbuh berarti, adalah senilai 350,78 % atau mungkin menjadi Rp1,089 triliun.

"Dari segi usaha, kami pun udah sukses mencatat keuntungan yang mana pada Kwartal III 2022 BNC sukses mencatat untung senilai Rp10,1 miliar. Soal ini jadi isyarat yang bagus buat kemampuan BNC selanjutnya di depan," tutup Tjandra Gunawan.

Tidak ada komentar